01 Desember, 2016

Rumah Kecil Sederhana

Apa sih yang dimaksud dengan Rumah Kecil Sederhana? Hal ini perlu jelas bahwa yang saya maksud adalah rumah-rumah kecil dan sederhana yang resmi ada Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) nya. Dengan demikian rumah-rumah tersebut tentunya berdiri secara resmi diatas tanah yang resmi. Jadi rumah-rumah dibawah jembatan, dipinggir rel kereta ataupun dibantaran sungai, tidak termasuk dalam kategori ini. Nah, saya singgung sedikit ya, bahwa bangunan-bangunan tidak resmi tersebut memang ada yang sangat sederhana sekali, tapi ada juga yang cukup mewah.
Jadi Rumah Kecil Sederhana yang saya maksud misalnya rumah-rumah di Perumahan Sutorejo Indah di Surabaya Timur. Saya pernah memiliki dan tinggal di rumah kecil sederhana tersebut. Kebetulah rumah tersebut terrletak paling pinggir, dan ternyata ada kelebihan tanah ditepi luarnya selebar lebih kurang 6.00 meter. Setelah saya resmikan bahwa pembelian rumah saya itu sudah termasuk kelebihan tanah tersebut, maka saya bangun kamar tidur tambahan di tanah lebih tersebut, hingga kebutuhan tinggal saya sekelaurga terpenuhi dengan baik.
Rencana bangunan semula atau yang disebelah kiri rumah saya kesemuanya sama, itulah yang akan saya pakai sebagai contoh dan patokan Rumah Kecil Sederhana. Itu adalah rencana semula dimana harga tanah masih rendah.
Keadaan sekarang sudah sangat berbeda, dimana harga tanah tiap tahun meningkat terus, apa lagi di kota besar terutama Jakarta. Hingga rencana Rumah Kecil Sederhana mau tidak mau harus mengikuti perubahan tersebut. Lalu caranya bagaimana? Yah, seperti yang Anda Anda lihat sendiri, karena harga tanah mahal, maka pemakaiannya dibuat sekecil mungkin, kebutuhan ruangan terpaksa dinaikkan ke atas, bangunan dibuat tingkat. Tiga puluhan tahun yang lalu harga tanah di Surabaya masih sangat rendah, saya masih ingat itu waktu harga tanah di sebuah real estate di Surabaya hanya sekitar puluhan ribu rupah saja. Hingga kita merencanakan bangunan disitu dengan luas tanah yang memadai, untuk bangunan sedang saja direncanakan luas tanahnya sekitar 200 m2. Dengan bangunan sederhana terdiri dari 3 kamar tidur dan didepan dan belakang ada taman kecil. 
Eh, ngelantur kemana lagi neh? Kita lanjutkan bincang-bincang mengenai rumah kecil sederhana ya. Yang saya pakai sebagai contoh adalah rumah di Perumahan Sutorejo di Surabaya, yang gambarnya saya muat dibawah ini.         




         

Tidak ada komentar:

Posting Komentar